DESA SENDANG

Desa Sendang di bidang keagamaan tergolong desa mayoritas penduduk 100 % adalah penganut agama islam, nuansa religius sangat nampak sekali di Desa Sendang dengan banyaknya kegiatan syiar agama yang bernuansa islam untuk kegiatan pendidikan agama yang non formal terdapat TPQ (Taman Pendidikan Qur'an) dan Madin ( Madrasah Diniyah). Untuk kegiatan syiar islam dari para remaja terdapat 3 kelompok jamaah sholawat rebana dan 7 jamaah maulid barzanji remaja sedangkan untuk kegiatan syiar orang tua terdapat 20 jamaah tahlil putra dan 7 jamaah tahlil putri yang rutin mengadakan kegiatan pengajian setiap minggunya. Nuansa agamis semakin kental karena di desa Sendang terdapat beberapa tokoh agama terpandang.

Desa Sendang kehidupan dibidang politik belum begitu menonjol namun sudah tertihat walau masih formal ada sekitar 5 Parpol sudah ada kepengurusannya. Di bidang ekonomi terdapat keanekaragaman mata pencaharian dari penduduknya mulai dari petani, nelayan, pengrajin batu bata, pertukangan (tukang kayu dan bangunan), pengrajin emping melinjo, pengrajin anyaman bambu, penjahit/konveksi rumahan, usaha perbengkelan, produksi kerupuk, produksi singkong dan lainnya. Mata pencaharian dari sebagian penduduk Desa Sendang merupakan petani dan buruh tani mengingat Desa Sendang merupakan desa agraris. Luas wilayah sawah di Desa Sendang seluas 141,00 ha yang dulu merupakan salah satu sentra penghasil beras di Kecamatan Wonotunggal. Namun sepuluh tahun terakhir ini keadaan berbalik hampir 360 derajat. Lahan prodüktif yang semula digunakan untuk persawahan sekarang beralih fungsi menjadi pekarangan dengan tanaman pohon sengon yang disebabkan 3 (Tiga ) saluran Irigasi yang ada di Desa Sendang terjadi kerusakan yang sangat parah.Untuk masa yang akan datang dan dalam penyusunan RPJM Desa ini adalah memprioritaskan pada pembangunan Infrastruktur Irigasi yang diharapkan meningkatkan prodüksi beras yang merupakan andalan mata pencaharian sebagian beşar warga Desa Sendang.